Gula tersembunyi adalah gula tambahan yang terdapat dalam makanan atau minuman yang tidak terasa manis, seperti saus tomat, roti, sereal, atau minuman olahraga. Meskipun tidak terasa manis, kandungan gulanya tetap bisa merusak gigi.

🔍 Bagaimana Gula Merusak Gigi?

- Gula menjadi makanan utama bakteri di mulut.

Bakteri seperti Streptococcus mutans mengubah gula menjadi asam.

- Asam ini melarutkan enamel gigi, menyebabkan demineralisasi dan memicu karies.

- Konsumsi berulang tanpa menyikat gigi memperpanjang paparan asam, mempercepat kerusakan.

🍞 Contoh Makanan dengan Gula Tersembunyi

- Roti tawar dan roti burger

- Saus tomat, saus BBQ, dan salad dressing

- Yogurt rasa buah

- Granola dan protein bar

- Minuman isotonik dan jus kemasan

📊 Batas Aman Konsumsi Gula

Menurut WHO:

- Dewasa: maksimal 50 gram (4 sdm) per hari

- Anak-anak: maksimal 30 gram (6 sdt) per hari

Idealnya, asupan gula tambahan <10% dari total energi harian.

🛡️ Cara Mencegah Kerusakan Gigi akibat Gula

- Baca label nutrisi untuk mendeteksi gula tersembunyi (periksa istilah seperti “glukosa”, “sirup jagung”, “sukrosa”).

- Sikat gigi dua kali sehari dengan pasta berfluoride.

- Gunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela.

- Minum air putih setelah makan/minum manis.

- Batasi ngemil manis di antara waktu makan.